Aku pergi mengembara tanpa diriku
Kutemukan kegembiraan tanpa diriku
Rembulan sembunyi, tak dapat bertemu
Bersentuhan pipi kami, tanpa diriku
Bagi kekasih yang membebaskan jiwaku
Aku terlahir kembali tanpa diriku
Tanpa jiwa kita yang mabuk itu
Selalu berbahagia tanpa diriku
Hapuskan aku dari kenangan dulu
Mengingatku tanpa diriku
Tanpa kegembiraan yang kupinta tanpa diriku
Aku selalu akukah tanpa diriku?
Kurung saja aku, tutup semua pintu
Lalu aku masuki tanpa diriku
Takluk berlutut, hatinya terbelenggu
Juga diriku terikat rantai tanpa diriku
Dalam gelas piala Shams, mabuklah aku
Gelas yang tak pernah diam tanpa diriku.
Syair ke-32 Diwani Shams, Jalaluddin Rumi
*Judul dari HA