Seperti engkau saling menyahut takbir,
udara di bukit itu masih menebar anyir.
Tajam pisau terasah darah: kilau merah!
Bapa, nyaris saja, kita mengubah dunia.
Anak, lihat betapa moleknya wajahmu.
Mari bagi daging domba dan kisah itu.
sebab:
Ibu masih bersujud di airmatanya, Anak!
Feb 2004
Abraham and the Angel (1727), lukisan Giambattista Tiepollo.