Thursday, September 23, 2004

Gerak Pena

Sajak Pablo Neruda



Tinta yang merasuk ke dalamku masuk

menitik setetes, lalu setetes

dan mengalir berpandu jejak-jejak

yang berdalih dan yang takberalasan

seperti parut lebar yang nyaris

terlihat ketika tubuhku terlelap

dalam pidatonya: khotbah penghabisan.



Lebih baik, mungkin bila

seluruh inti inginmu

mengering kosong ke dalam satu tetesan

lalu ia hadir sendiri dalam satu halaman

menjadi noktah: sebuah bintang hijau

dan hanya itulah sebuah noktah

yang pernah ada kutuliskan

di segenap hidupku,

tanpa alfabet tanpa penafsiran:

satu-satunya gelap gerak pena

tanpa kata-kata.





The Stroke



Ink that entrances me

drop by drop

and goes guarding the trail

of my reason and unreason

like a large scar that’s barely

seen when the body’s asleep

in its discourse of dissolution.



Better perhaps if

all your essence

were to have emptied in one drop

and thrown itself on a single page

stained it with a single green star

and that only that stain

were to have been all

I had written in the whole of my life,

without alphabet or interpretations:

a single dark stroke

without words.



From: ‘Las Manos del Dia'