INVICTUS
(atau yang tak tertekuk yang tak takluk)
Diterjemahkan untuk Yono Wardito
dari Sajak Invictus
William Ernest Henley (1849-1903)
Di luar malam legam yang mengurungku
Gelap, sehitam sumur menembus dua kutub,
Siapapun tuhan, kuucap saja syukurku
Sebab jiwaku yang tak tertakluk takjub.
Diruntuhi bongkah-bongkah keadaan
Tak ada isakku, tak juga tangis pecah.
Didera-timpa ayun gada kemungkinan
Tak kutunduk kepala walau darah tumpah.
Di sini, di antara amarah dan air mata
Diincar horor bayang yang menghantu,
Dan tahun-tahun penuh marabahaya,
Hadapi aku yang tak tahu takut, hadapi aku!
Bagaimana nyeberang gerbang, tak hirau
Akulah penentu sendiri takdir hidupku.
Ayat-ayat yang mengancam, tak risau.
Bagi jiwa bebasku, akulah nahkodaku.