Thursday, May 20, 2010

Adalah Cinta Kita

: Dhiana

AKU cabang, kau dedaunan,
sepasang burung hinggap di ranting
itu, tak tahu bahwa teduhnya

adalah Cinta kita

*

Aku lelah angin, kau tabah laut,
pantai yang selalu menunggu itu
tak tahu ombak yang sampai padanya

adalah Cinta kita

*

Aku matahari pagi, kau manis
gerimis, pelangi yang melengkung
itu tak tahu, bahwa warnanya

adalah Cinta kita

*

Aku mata air, kau liku sungai,
air yang mengalir itu tak tahu
bahwa deras arusnya

adalah Cinta kita


*

Aku batang lilin, kau sumbu
api yang menyala padamu itu
tak tahu bahwa terangnya

adalah Cinta kita

*

Aku kukuh akar, kau julang batang,
ranting di cabang itu tak tahu
bahwa bunga yang mekar padanya

adalah Cinta kita

*

Aku bunyi, kau makna, penyair
yang sedang menulis larik-larik itu
teramat tahu bahwa Puisinya

adalah Cinta kita.