Tuesday, January 22, 2008

Airmatanya Leleh

DIA mencintai kabut dan aroma uap kopi
seperti dia mencintai segelas hangat teh
dia mencintai suara Fatur dan Dani. Koor yang rapi
pada bait, "oh, menikahlah denganku..". Airmatanya leleh.

Ah, dia permata di cincinmu. Ah, kau tebak, dia masih ingatkah?
Kau mengajaknya singgah. "Kau mau kopi? Atau teh?"
Apa saja, katanya, asal kau putar lagu "Kau yang Terindah"
Sendiri. dia nyanyikan lagi, sebisanya mengingat. Airmatanya leleh.