Sunday, November 5, 2006

Sutadji Calzoum Bachri
La Noche de las Palabras

Di Cafe jalanan Noventa y sista, Medellin, Colombia
Kami mengepung bulan
dan mereka yang mendengarkan puisi kami
Mencoba menaklukkan bulan dengan cara mereka
Bekomplot dengan anggur dan cerbeza
bersesongkol dengan gadis-gadis
memancing bulan dengan keluasan dada

Musim panas
menjulang di Medellin
menampilkan sutra
di keharibaan malam cuaca

Ratusan para lilin
menyandar di pundak malam
mengucap
menyebut-nyebut cahaya
sambil mencoba
memahami takdir di wajah wajah usia

Kami para penyair
meneruskan zikir kami
--- palabras palabras palabras palabras
--- kata kata kata kata

Semakin kental mengucap
cahaya pun memadat
Sampai kami bisa buat
Sesuka kami atas padat cahaya

Lantas bulan kesurupan
kesadaran kami meninggi
bulan turun pada kami
dan kami mengatasi bulan

Sampailah kami pada kerajaan kata-kata
Jika kami membilang ayah
Ia juga ayah kata-kata
Jika kami menyebut hari
Juga harinya kata-kata
Jika kami mengucap diri
Pastilah juga diri kata-kata

Di Cafe jalanan Medellin
purnama jatuh
Kata-kata menjadi kami
Kami menjadi kata-kata


Medellin, Colombia 1997