Wednesday, June 21, 2006

Telah Ia Jinakkan Liar Bola

TELAH ia jinakkan liar bola.

Telah ia taklukkan lapar bola,
Dari tengah lapangan ia tendang
keduanya jauh ke arah hutan.

"Selamat tinggal permainan,"
katanya dengan seringai kemenangan.

TELAH ia tanggalkan belenggu sepatu.

Telah ia lucuti chaos kaus,
Sekarang saatnya mengusut, mengurai
kusut lutut, kembali belajar merangkak.

"Saatnya menggelar lapang hati sendiri,
mengejar tanya bola sendiri."