: Kang Kef
ADA sebuah kedai di Jalan Braga. Kedai yang sudah lama
menyediakan Kisah dan aksesori pelengkapnya: beraneka
plot, bermacam karakter, berbagai tema, dan segala jenis
waktu rekaan dan beberapa tempat atau lokasi khayalan.
AKU ingin sekali singgah di sana: belanja kata sepuasnya.
KEDAI itu ditunggu oleh seorang lelaki berhati baik yang gemar
berbaik hati. Aku ingin sekali singgah di kedai itu. Kata orang,
di waktu senggang, sang penjaga kedai suka iseng menganyam
ketupat kisahnya sendiri, lalu mengirimnya ke koran mingguan
dan berbagai majalah cerita. "Agar rasa lezatnya imajinasi bisa
dinikmati sambil sarapan dengan harum kopi seduhan sendiri."
AKU ingin sekali sarapan di sana: sarapan kata bersamanya.