SUDAH hangatkah airmatamu untuk menyeduh lagi
segelas rindu pada putih hujan susu dari dada ibu?
Sudah cukupkah airmatamu untuk menyiram lagi
benih yang dulu kau petik dari bunga di dada ibu?
Sudah mendungkah airmatamu untuk kembali pulang
menangis di dada ibu, bersama tangismu yang dulu?