Sunday, December 14, 2008

Tak Ada yang Berhenti di Sini

Mana mereka yang mau tuak berkendi-kendi?
Cuma seregu pengecut dan badut lalu tadi...

Pemeta gadungan dan tukang sirkus tepi jalan

Para pelayan perempuan minta lekas pulang,
Menghapus gumpal gincu di sudut-sudut bibir...

Tak tahu ada Mati mengulur tangan ke leher,
Tak singgah di ruang berbaris botol tuak,
Cuma penyair pinggir, sembunyi di larik sajak!

Mana mereka yang mau tuak berkendi-kendi?