Sunday, February 17, 2008

[Pencerahan # 21 dari 365] Otonomi Puisi

ADA Penyair Gundah yang risau soal otonomi puisi. Dia bertanya kepada penyair guru.

Penyair Guru menjawab, "Jangan ganggu aku. Aku sedang menulis puisi. Ini wilayah otonomi saya sebagai penyair."

Setelah puisinya selesai, Penyair Guru bertanya kepada Penyair Gundah, "apa pertanyaanmu tadi?"